malam malam pun kini berganti
tak ingin lagi terlalu banyak waktu yang dihabisakan dengan melihat sinar rembulan yang mulai tersembunyi dan enggan menemani ku...
setengah tahun berlalu tanpa kreasi dan inovasi, kutemukan diriku tetap pada titik yang sama, bahkan mulai merosot jatuh...masih membayangkan masa lalu--mengingat--dan kemudian berandai-andai dengan semuanya yang jelas-jelas tak pasti...
masih mencari mentari cerah dan hangat disetiap pagi nya...masih kudapatkan walaupun itu hanya sesekali...maafkan saya yang jarang berucap syukur terhadap nikmat mu tuhan....
kelalaian serta kehilafan selalu saja terjadi dan berulang-ulang....hanya dikarenakan sesuatu hal yang menurut saya sangat fatal tapi tak sangat berarti bagi orang orang disekelilingku....bahkan yang berada dalam satu lingkaran setan ini...semua hanya menganggap nya angin lalu....SANTAI...amat sedarhana dengan bersembunyi di balik kata kata santai..masa bodoh...no comment dan sebagainya....saya juga tahu kok...sampai saat ini saya masih bisa kok membaca gerakan non verbal...
memang rasa bersalah itu baru datang ketika enam bulan setelah kejadian seperti ini...tak apalah....sebuah proses pendewasaan pun dimulai di pertengahan usia dua puluh kali ini....
berulangkali harus jatuh pada lubang yang sama dan jauh terperosot kemudian bangkit berulang-ulang itu sudah biasa...sudah lumrah dan harus dijalani dan kemudian berusaha se tegar mungkin untuk tidak jatuh pada lubang itu lagi....
SALAHKAH saya jika harus menghindar???
SALAHKAH saya jika harus berlari jauh dari sebuah takdir???
SALAHKAH saya jika harus mempersalahkan keadaan ini???
SALAHKAH saya jika harus berkata kalau ini hanya sebuah KEBETULAN belaka???